Wednesday, September 24, 2014

Puisiku: Wahai Petani



Wahai petani
Di Hari Tani Nasional 24 September 2014 saat ini
Dari segala penjuru negeri kau terhimpun bersatu hati
Beribu-ribu kau datangi Istana Negeri ramai-ramai
Untuk sampaikan aspirasimu tolak mati berkali-kali
 


Wahai para tani luhur berbudi
Kaulah yang membuat Bumi hidupi anak-anak negeri
Patut kau dihargai tinggi-tinggi
Bukan diperas dilumat sampai mati berkali-kali


Tega nian yang membuat kau mati berlipat kali
Patut mereka diingatkan dan ditegur berkali-kali
Sampai hati dan mata mereka celik kembali
Eling bahwa kau sesungguhnya pahlawan negeri


Pahlawan negeri, pahlawan negeri, pahlawan negeri
Walau kepadamu tak pernah bintang jasa diberi
Kau pejuang dan pahlawan berteman sunyi sepi sendiri
Padi-padi berbulir yang menguning jadi saksimu abadi


Hidup, hidup, hidup para petani
Di negeri subur gemah ripa loh jinawi
Sekarang ini saat ini detik ini
Hingga di hari-hari abadi lestari nanti



Jakarta, 24 September 2014

Foto: ribuan petani datangi Istana Negara 24 September 2014 untuk berdemo sampaikan aspirasi mereka. Foto ini mendorong saya menulis puisi di atas.